Konsumen Indonesia Mulai Beralih Ke PHEV China Karena Pertimbangan Praktis

JAKARTA - Perubahan pola pikir konsumen Indonesia dalam memilih kendaraan menjadi salah satu faktor pendorong meningkatnya penjualan mobil PHEV merek China. Konsumen kini lebih rasional dan mempertimbangkan berbagai aspek praktis sebelum memutuskan pembelian, tidak sekadar mengandalkan faktor merek atau negara asal.

Banyak konsumen yang mengaku tertarik dengan mobil PHEV China karena kemampuan hybrid-nya yang sesuai dengan kondisi lalu lintas Indonesia. Teknologi yang memungkinkan kendaraan beroperasi menggunakan listrik untuk jarak pendek dan bensin untuk perjalanan jauh dinilai sangat praktis, mengingat infrastruktur pengisian listrik yang masih terbatas di beberapa daerah.

Faktor lain yang menjadi pertimbangan adalah biaya operasional yang lebih rendah. Dengan kemampuan mengemudi listrik untuk perjalanan sehari-hari, konsumen dapat menghemat pengeluaran untuk bahan bakar secara signifikan. Hal ini menjadi nilai jual yang kuat bagi masyarakat Indonesia yang semakin sadar akan efisiensi biaya.

Baca Juga: Wuling Perkenalkan Darion Di Surabaya, Awal Ekspansi MPV Hijau Di Indonesia

---

Tag Gaya Hidup Kebutuhan Mobilitas Keputusan Pembelian Konsumen Indonesia Perilaku Konsumen Pertimbangan Praktis