Pupuk Kaltim Berkomitmen Untuk Meningkatkan Daya Saing Dan Kualitas Usaha Mikro, Kecil, Dan Menengah (UMKM)

PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim) berkomitmen untuk meningkatkan daya saing dan kualitas Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) dengan melibatkan mereka dalam berbagai kegiatan dalam rangka menyambut HUT Ke-47 Perusahaan.

Wakil Presiden Komunikasi Korporat Pupuk Kaltim, Anggono Wijaya, menjelaskan bahwa keterlibatan UMKM ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Pupuk Kaltim untuk memperluas peluang bagi pelaku usaha agar dapat tumbuh dan berkembang lebih baik.

“Perusahaan tidak hanya fokus pada pembinaan yang luas, tetapi juga pada penguatan pemberdayaan yang lebih efektif,” ujarnya di Surabaya, Jawa Timur, pada hari Jumat.

Anggono menambahkan bahwa acara Gebyar Korsa yang diadakan untuk merayakan HUT Ke-47 Pupuk Kaltim, yang berlangsung dari bulan ini hingga November, akan menjadi platform bagi UMKM untuk memperkenalkan dan menjual produk mereka kepada konsumen.

Dalam pelaksanaannya, Pupuk Kaltim bekerja sama dengan Komunitas Digital Borneo (Borneos.co) untuk mengumpulkan dan mengkurasi semua produk yang akan berpartisipasi.

Pupuk Kaltim juga membuka kesempatan bagi UMKM tidak hanya dari mitra binaan perusahaan, tetapi juga bagi pelaku usaha kecil di Bontang secara umum, guna mendukung pengembangan usaha yang berkelanjutan.

Anggono menyatakan bahwa dukungan terhadap sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sangat penting karena memiliki potensi yang signifikan bagi perekonomian Indonesia, termasuk dalam hal penyerapan tenaga kerja.

Kahar Muzakir, Pimpinan Komunitas Digital Borneo, memberikan tanggapan positif terhadap keterlibatan UMKM lokal dalam berbagai kegiatan Gebyar Korsa Pupuk Kaltim, karena hal ini juga berkontribusi pada kemajuan masyarakat yang sejahtera dan mandiri.

Kahar menjelaskan bahwa Borneos.co, sebagai platform marketplace untuk UMKM lokal di Bontang, mendapatkan dukungan dari Pupuk Kaltim, sehingga dapat berkembang dalam membantu pelaku usaha mempromosikan dan menjual produk serta jasa yang mereka tawarkan.

Saat ini, terdapat lebih dari 80 pelaku UMKM yang terdaftar di Kota Bontang, yang mencakup mitra binaan Pupuk Kaltim serta pelaku usaha dari berbagai sektor, termasuk makanan, minuman, dan jasa.

Febri Aji Saputra, salah satu pelaku UMKM, mengungkapkan apresiasinya terhadap inisiatif Pupuk Kaltim yang memberikan kesempatan bagi usaha kecil di Kota Bontang untuk terus berkembang melalui pemberdayaan dan partisipasi dalam kegiatan perusahaan.

"Kami siap mendukung setiap rangkaian perayaan HUT Pupuk Kaltim tahun ini agar UMKM dapat merasakan manfaat langsung, selain dari pembinaan yang telah berlangsung," kata Aji.

Baca Juga: Hadapi Ancaman Investasi Bodong, OJK Beri Penyuluhan Ke Mahasiswa UMSU

---

Tag Anggono Wijaya Pupuk Kaltim UMKM Usaha Mikro Kecil Menengah